Sabtu, 31 Desember 2011

How to use Linux to save a Windows PC from a virus

Jika anda adalah seorang pengguna Linux, anda pasti sudah tidak asing lagi dengan fitur-fitur keamanan yang ditawarkan Linux dibandingkan dengan rival beratnya Windows atau pun Mac. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa Linux juga dapat digunakan untuk menyelamatkan sebuah komputer yang telah dilumpuhkan oleh malware.


Malware adalah singkatan dari malicious software, yaitu terinstalasinya sebuah software tanpa sepengetahuan anda yang bertujuan merusak atau mengintai setiap aktivitas yang dilakukan pada komputer tersebut.

Jenis malware yang sering menyerang komputer adalah Virus. Serangan Virus sangat sering terjadi, terutama di lingkungan windows, tak jarang serangan virus ini dapat menghancurkan system yang ada di windows. Ketika serangan virus terjadi, penggunaan komputer tidak hanya menjadi lebih sulit, tetapi juga ada kemungkinan komputer yang sudah terinfeksi tidak dapat digunakan lagi. Hal ini akan menjadi lebih berbahaya lagi jika komputer terus digunakan, semakin lama komputer digunakan maka akan semakin parah infeksi virus yang terjadi.

Nah…di sini Linux dapat menjadi alternative untuk mengatasinya. Dengan menggunakan Linux anda dapat menyelamatkan komputer anda yang telah terinfeksi dengan virus. Anda dapat melakukan langkah-langkah di bawah ini:

I. Dapatkan LiveCD atau LiveUSB

-----------------------------------------

CD atau USB merupakan hal yang special di lingkungan Linux karena hanya dengan menggunakan sebuah CD atau USB kita dapat melakukan proses boot komputer. hal ini tidak hanya merupakan langkah yang bagus untuk melakukan percobaan penggunaan Linux, tetapi juga dapat digunakan sebagai pengganti Windows untuk bekerja apabila Windows tidak dapat berjalan dengan baik.

Sejauh ini, cara tercepat untuk mendapatkan LiveCD atau LiveUSB adalah dengan men-download file iso Linux yang ingin Anda gunakan dan kemudian burn ke CD atau USB stick. Linux Ubuntu dapat di-download di www.ubuntu.com/desktop/get-ubuntu/download untuk digunakan pada LiveCD atau LiveUSB.


II. Melakukan proses boot Linux

-----------------------------------------

Setelah Anda dilengkapi dengan LiveCD atau LiveUSB, Anda harus memastikan bahwa komputer yang terinfeksi di-restart dengan LiveCD atau USB terpasang. Hal ini akan membuat komputer melakukan proses boot ke Linux, dan mengabaikan Windows yang terinfeksi virus. Dalam melakukan proses boot ke linux ini anda memiliki 2 pilihan, yaitu :

a. Melakukan proses boot tanpa meng-install Linux

b. Melakukan proses boot dengan meng-install Linux



Meskipun Linux memiliki fitur yang memungkinkan anda untuk menjalankannya tanpa melakukan proses instalasi, saya sangat menganjurkan kepada anda untuk meng-install Linux berdampingan dengan windows yang anda miliki. Hal ini untuk mempermudah anda apabila terjadi masalah yang sama di masa depan. Untuk para “newbie” di lingkungan linux dan belum mengetahui cara meng-installnya, Berikut adalah langkah-langkah meng-install Linux :

1. Masukkan CD Installer ke perangkat CD / DVD-ROM dan reboot komputer untuk boot dari CD.

2. Anda akan melihat wallpaper dan jendela instalasi. Pilih bahasa dan klik tombol "Install" Ubuntu 10.043.

3. Layar kedua akan menampilkan peta bumi. Setelah pemilihan lokasi, waktu sistem akan menyesuaikan. Klik tombol "Forward" setelah Anda memilih lokasi yang Anda inginkan.

4. Pada layar ketiga, Anda dapat memilih layout keyboard yang diinginkan.

Klik tombol "Forward" bila Anda telah selesai dengan konfigurasi keyboard.

5. Anda memiliki empat pilihan di sini:

Jika Anda memiliki sistem operasi lain (misalnya Windows XP) dan Anda ingin sistem dual boot, pilih :

a) Pilihan pertama : "Install mereka berdampingan, memilih salah satu OS pada setiap

startup."

b) Pilihan Kedua : "Jika Anda ingin menghapus sistem operasi yang ada, atau hard drive sudah kosong dan Anda ingin agar installer secara otomatis mempartisi hard drive Anda, pilih pilihan kedua, "Gunakan seluruh disk (Use entire disk)"

c) Pilihan Ketiga : "Gunakan space terbesar yang belum terpartisi" dan akan menginstall Ubuntu 10.04 di ruang unpartitioned pada hard drive yang dipilih.

d) Pilihan Keempat : "Tentukan partisi secara manual" dan dianjurkan HANYA untuk pengguna tingkat lanjut, untuk membuat partisi khusus atau memformat hard drive dengan filesystem lain dari yang default. Tetapi juga dapat digunakan untuk menciptakan partisi / home, yang sangat berguna jika Anda menginstall ulang seluruh sistem. Klik tombol "Forward" bila Anda telah selesai.

6. Kemudian layar untuk pengaturan login akan ditampilkan. Pada layar ini, isi kolom dengan nama asli Anda, nama yang ingin Anda gunakan untuk login di Ubuntu

(juga dikenal sebagai username yang akan diminta untuk log in ke sistem), password dan nama komputer (secara otomatis, tetapi bisa ditimpa). pada langkah ini, ada sebuah opsi bernama "Login secara otomatis". Jika Anda mencentang kotak

pada pilihan ini, Anda akan secara otomatis login ke desktop Ubuntu. Klik tombol "Forward"untuk melanjutkan.

7. Ini adalah langkah akhir instalasi. Klik tombol “Install”.

8. Setelah beberapa menit (tergantung spesifikasi komputer Anda), sebuah jendela pop-up akan muncul, yang memberitahukan bahwa instalasi selesai, dan Anda harus me-restart komputer untuk menggunakan sistem operasi Ubuntu yang baru diinstal. Klik tombol "Restart Now"

9. CD tersebut akan keluar otomatis; keluarkan dan tekan "Enter" untuk reboot. Komputer akan direstart

10. Pada layar login, klik nama pengguna Anda dan masukan password Anda.

Klik "Log In" atau tekan Enter. Dan Linux siap digunakan.

III. Dapatkan software antivirus

------------------------------------------

Untuk menghilangkan virus windows dengan menggunakan Linux dapat dilakukan hanya dengan menghapus file-file yang bukan milik anda dan dicurigai sebagai virus. Hal ini dapat dilakukan Karena virus tersebut tidak aktif di lingkungan Linux. Namun, hal ini tidak begitu efektif untuk dilakukan. Cara yang paling efektif adalah dengan menggunakan Antivirus.

Di sini saya menggunakan ClamAV yang merupakan Antivirus favorit saya.

Dari desktop ubuntu , pergi ke “Applications” dan kemudian pilih “Ubuntu Software Center”. Pilih “Edit” dan kemudian pilih “Software Sources”. Akan ditampilkan sebuah kotak dengan judul “Downloadable from the Internet”, anda harus memastikan 4 kotak telah dipilih sebelum meng-klik “Close”.

Kemudian, dari menu Ubuntu Software Center page, klik icon “Accessories” dan ketikkan ClamTK ke dalam search box. Hal ini akan ditampilkan sebagai “Virus Scanner”. Klik “Install” dan tunggu sampai proses download selesai.

Setelah instalasi selesai, Anda harus menjalankan ClamTK dengan membuka "Aplications" di menu utama Ubuntu, kemudian pilih "Accesories" dan "Virus Scanner", kemudian software akan ditampilkan.

IV. Lakukan Scan

------------------------

Ketika jendela ClamTK terbuka, klik di tab “scan” dan pilih pilihan “Recursive Scan”. Kemudian, anda harus memilih drive mana yang ingin diperiksa dari virus, dalam kasus ini virus windows termasuk ke dalam virus yang ikut diperiksa. Scanning mungkin memakan waktu, tetapi setelah infeksi ditemukan Anda akan mendapatkan pilihan apa yang harus dilakukan, termasuk karantina(quarantine) dan penghapusan(removal).



V. Kembali ke normal

-----------------------------

Setelah virus dihapus, pastikan komputer anda sudah bersih dari virus (disarankan dengan melakukan scan sekali lagi), sehingga aman untuk melepaskan LiveCD atau USB dan kembali boot ke Windows seperti biasa. Dengan langkah-langkah yang tertera di atas computer anda akan terbebas dari virus, semua ini dapat dilakukan berkat Sistem Operasi “Linux”.

0 komentar:

Posting Komentar